Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
BPJPH tegaskan kuliner halal representasikan budaya bangsa
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 22:51:40【Kabar Kuliner】243 orang sudah membaca
PerkenalanLogo halal terpasang di pintu salah satu warung makan di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (8/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal ngak hanya mencerminkan wujud kepatuhan terhadap regulasi Jaminan Produk Halal (JPH), tapi juga merepresentasikan kekuatan budaya bangsa Indonesia.
“Kuliner halal adalah representasi dua hal. Pertama, kepatuhan atas kewajiban sertifikasi halal sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Jaminan Produk Halal. Kedua, sebagai wujud kekuatan budaya,” kata Aqil Irham dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
“Kita memiliki warisan kuliner yang kaya, dan jika diolah dengan prinsip jaminan produk halal, maka kuliner tersebut menjadi simbol kualitas, integritas, serta identitas bangsa di mata dunia,” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Aqil Irham menyebutkan, sektor kuliner halal memegang peran strategis dalam penguatan ekosistem halal nasional, karena bersentuhan langsung dengan masyarakat luas.
Baca juga: Riset IHATEC: Kehalalan produk jadi pertimbangan utama konsumen
Kehalalan produk makanan dan minuman, lanjut dia, bukan sekadar label formalitas pada produk, melainkan sebagai bentuk jaminan kualitas, bagian dari perlindungan konsumen, bahkan menjadi motor penggerak untuk meningkatkan daya saing produk nasional.
“Semakin luas kesadaran pelaku usaha dan masyarakat akan pentingnya sertifikat halal, maka semakin kuat pula posisi Indonesia dalam rantai nilai halal global," ujar dia menambahkan.
Selain itu, Aqil Irham menjelaskan penguatan sektor kuliner halal merupakan bagian penting dari percepatan implementasi wajib halal tahap kedua pada Oktober 2026, sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal serta Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Bidang JPH.
“Dan dengan adanya implementasi Wajib Halal Oktober 2026, maka halal harus menjadi karakter dan budaya produksi bangsa,” kata dia.
Suka(656)
Artikel Terkait
- Kapolda Kalsel konsumsi MBG bersama siswa pastikan keamanan pangan
 - Kemarin, tambang ilegal hutan Sekotong dan insentif guru honorer naik
 - Gubernur Jateng minta Festival Mangga Pemalang jadi kegiatan tahunan
 - Insiden pelepasan suar nodai konser reuni Oasis di Melbourne
 - Kondisi cuaca di Jakarta masih normal
 - Sudinsos Jaktim bantu penyintas kebakaran di Kebon Pala
 - Wakapolri: SPPG Polri harus punya menu MBG khas daerah, simbol inovasi
 - SPPG Polri distribusikan MBG perdana ke dua sekolah di Kelapa Gading
 - KKP: Ribuan kontainer udang asal Indonesia boleh masuk AS
 - Program MBG Lampung telah jangkau 86 persen penerima manfaat
 
Resep Populer
Rekomendasi

SPPG HST Kalsel terapkan lima langkah cegah keracunan MBG

Insiden pelepasan suar nodai konser reuni Oasis di Melbourne

BGN latih 2.705 penjamah makanan di dua pulau besar di NTT

Wakapolri soroti pentingnya inovasi menu selera anak di SPPG Polri

Perjanjian Australia–PNG buka peluang kerja sama dengan Indonesia

BNPT: Sekolah jadi wadah pembentukan karakter bangsa cegah terorisme

Kemendagri: Luwu Timur paling siap jalankan program MBG daerah 3T

BGN latih 2.705 penjamah makanan di dua pulau besar di NTT